Pages

Minggu, 09 Desember 2012

ARTIKEL

A. Pengertian Artikel

     Artikel adalah tulisan lepas yang berisi opini seseorang yang mengupas tuntas suatu masalah tertentu yang sifatnya aktual dan kontroversial dengan tujuan untuk memberitahu, memengaruhi dan meyakinkan, serta menghibur khalayak pembaca. Disebut lepas karena siapa pun boleh menulis artikel dengan topik bebas dan sesuai dengan minat dan keahlian masing-masing. Secara teknik jurnalistik, artikel adalah salah satu bentuk opini yang terdapat dalam surat kabar atau majalah. 

B. Karakteristik Artikel
  1. Ditulis dengan atas nama (be line story),
  2. Mengandung gagasan aktual atau kontroversial,
  3. Gagasan yang diangkat harus menyangkut kepentingan sebagian terbesar khalayak pembaca,
  4. Ditulis secara referensial dengan visi intelektual,
  5. Disajikan dalam bahasa yang hidup, segar, populer, dan komunikatif,
  6. Singkat dan tuntas,
  7. Orisinil.
C. Jenis-jenis Artikel
1. Artikel Praktis
Artikel praktis lebih banyak bersifat petunjuk praktis tentang cara melakukan sesuatu (how to do  it), misalnya petunjuk cara membuka internet, langkah membuat nasi goreng, dan lain-lain. Artikel praktis lebih menekankan pada aspek ketelitian dan keterampilan daripada masalah pengamatan dan pengembangan pengetahuan serta analisis peristiwa. Artikel praktis biasanya ditulis dengan menggunakan pola kronologis. Artinya, pesan disusun berdasarkan urutan waktu atau tahapan pekerjaan.
2. Artikel Ringan
Artikel ringan lazim ditemukan pada rubrik anak-anak, remaja, wanita, dan keluarga. Artikel jenis ini lebih banyak mengangkat topik bahasan yang lebih ringan dengan cara penyajiannya yang ringan pula, dalam arti tidak menguras pikiran kita. Topik bahasannya seperti kiat sukses belajar di perguruan tinggi, sepuluh ciri wanita setia, serta sembilan kelemahan pria di mata wanita, termasuk ke dalam kategori artikel ringan. Artikel ringan bisa dibaca secara sekilas di mana saja. Artikel ringan dikemas dengan gaya dan paduan informasi dan hiburan.
3. Artikel halaman opini
Artikel opini lazim ditemukan pada halaman khusus opini bersama tulisan opini yang lain yakni tajuk rencana, karikatur, pojok, kolom, dan surat pembaca. Artikel opini mengupas suatu masalah secara serius dan tuntas dengan merujuk pada pendekatan analitis akademis. Sifatnya relatif berat, karena artikel opini kerap ditulis oleh seseorang yang memiliki latar belakang pendidikan, pengetahuan, keahlian, atau pengalaman yang memadai di bidangnya masing-masing.
4. Artikel analisis ahli
Artikel analisis ahli biasa ditemukan pada halaman muka, halaman-halaman berita, atau halaman dan rubrik-rubrik khusus tertentu. Sesuai dengan namanya, artikel jenis ini ditulis oleh ahli atau pakar di bidangnya dalam bahasa yang populer dan komunikatif. Artikel analisis ahli mengupas secara tajam dan mendalam suatu persoalan yang sedang menjadi sorotan dan bahan pembicaraan hangat masyarakat. Topik yang diangkat dan dibahas macam-macam, seperti ekonomi, politik, pendidikan, sosial, agama, budaya, industri, iptek, dan sebagainya. 

D. Kedudukan dan Fungsi Artikel
  1. Sebagai penafsir dan penerjemah berita bagi surat kabar.
  2. Sebagai wahana diskusi dan sosialisasi gagasan, kontribusi pemikiran dalam kerangka mencari solusi, serta proses sarana aktualisasi dan eksistensi diri bagi penulis.
E. Syarat Jadi Penulis Artikel
1. Teknikal
Teknikal menunjuk pada kemampuan menggunakan atau mengoperasikan peralatan kerja yang diperlukan seperti mesin tik, laptop, notebook, desknoot, atau e-mail (electronic mail/ surat elektronik).
2. Mental
Mental menunjuk pada tekad, semangat, dan kemauan keras untuk terus belajar dengan disertai sikap pantang menyerah, tahan banting dan mental baja. Menulis bukanlah seperti main sulap, tetapi menulis adalah pekerjaan kreatif yang menggabungkan tiga kemampuan sekaligus: ilmu, seni, dan keterampilan. Sebagai ilmu, menulis ada teorinya. Sebagai seni, menulis memerlukan sikap kreatif. Sebagai keterampilan, menulis harus terus dilakukan secara berulang-ulang, periodik, dan rutin. 
3. Reading Habit
Reading habit menunjuk pada kebiasaan dan budaya baca sebagai kebutuhan pokok sehari-hari. Penulis yang baik adalah pembaca yang baik. Penulis yang kreatif dan produktif adalah pembaca yang produktif pula. Untuk menjadi pembaca yang baik, maka kita harus senantiasa haus akan informasi. Kita harus selalu memiliki rasa ingin tahu. 
4. Intelektual
Intelektual berkaitan dengan visi akademis, daya nalar, wawasan ilmu pengetahuan, serta kemampuan dalam menyajikan tulisan secara logis, sistematis, dan analitis dengan didukung oleh referensi yang relevan, aktual, dan representatif.
5. Sosiokultural
Sosiokultural berkaitan dengan kemampuan beradaptasi dengan lingkungan sosial termasuk menjalin komunikasi dengan pihak media massa. Seorang penulis haruslah supel, pandai bergaul, bisa menyesuaikan diri, diterima oleh siapa saja, akrab dengan siapa saja, populis, jujur, terbuka, tampil sebagai pribadi menyenangkan, serta rendah hati. 
   
Sumber:
Sumadiria, AS Haris. 2009. Menulis Artikel dan Tajuk Rencana: Panduan Praktis Penulis & Jurnalis Profesional. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.